Rabu, Februari 13, 2013

Tafsir Al-Quran Surat Al-Buruj (85):1-22 (of 22)

​​​​​ ۞ بِسْـــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْــمِ ۞

۞ وَالسَّمَاءِ ذَاتِ الْبُرُوجِ ۞

(85:1) "Was samaa-i dzaatil buruuj" (demi langit yg memiliki gugusan-gugusan bintang), yakni Allah Ta'ala Bersumpah dgn langit yg memiliki gugusan2 bintang. Menurut satu pendapat, yg memiliki istana2, yaitu dua belas istana yg ada di antara langit dan bumi. Allah Ta'ala Mengetahui semua itu.

۞ وَالْيَوْمِ الْمَوْعُودِ ۞

(85:2) "Wal yaumil mau'uud" (dan hari yg dijanjikan), yakni hari kiamat.

۞ وَشَاهِدٍ وَمَشْهُودٍ ۞

(85:3) "Wa syaahidin" (dan yg menyaksikan), yakni hari Jum'at. "Wa masyhuud" (serta yg disaksikan), yakni hari 'Arofah. Menurut satu pendapat, hari Nahar (menyembelih). Menurut pendapat lainnya, "dan yg menyaksikan", yakni Bani Adam; "dan yg disaksikan", yakni hari kiamat. Dan ada pula yg berpendapat, "dan yg menyaksikan", yakni Nabi Muhammad saw.; "dan yg disaksikan", yakni umatnya. Allah Ta'ala Bersumpah dgn semua itu seraya Berfirman [terdapat pada ayat ke 12] "inna batsya robbika la syadiid" (sesungguhnya Siksaan Rabb-mu itu benar2 sangat dahsyat) bagi siapa pun yg tidak beriman kpd-Nya.

۞ قُتِلَ أَصْحَابُ الْأُخْدُودِ ۞

(85:4) "Qutila ash-haabul ukhduud" (terkutuklah para pemilik parit itu).

۞ النَّارِ ذَاتِ الْوَقُودِ ۞

(85:5) "An-naari dzaatil waquud" ([parit] api yg berbahan bakar) minyak tanah, ter, dan kayu bakar. Menurut satu pendapat, mereka telah dilaknat. Menurut yg lain, mereka adalah orang2 kafir yg telah membunuh kaum Mukminin dgn api yg menyala-nyala , dan menggunakan minyak tanah, ter, dan kayu bakar sbg bahan bakarnya.

۞ إِذْ هُمْ عَلَيْهَا قُعُودٌ ۞

(85:6) "Idz hum" (ketika mereka), yakni orang2 kafir. "'Alaihaa" (di atasnya), yakni di atas parit itu. Ada yg berpendapat, di atas kursi-kursi. "Qu'uud" (duduk), yakni duduk-duduk ketika Allah Ta'ala Membakar mrk dgn api.


۞ وَهُمْ عَلَىٰ مَا يَفْعَلُونَ بِالْمُؤْمِنِينَ شُهُودٌ ۞

(85:7) "Wa hum 'alaa maa yaf'aluuna bil mu'miniina syuhuud" (sementara mereka menyaksikan apa yg mereka lakukan terhadap kaum Mukminin), yakni menghadirinya. Ada yg berpendapat, mrk memberi kesaksian thdp kaum Mukminin, dgn mengatakan bahwa orang2 tsb adalah kaum yg sesat.

۞ وَمَا نَقَمُوا مِنْهُمْ إِلَّا أَنْ يُؤْمِنُوا بِاللَّهِ الْعَزِيزِ الْحَمِيدِ ۞

(85:8) "Wa maa naqomuu minhum" (dan tiadalah orang2 kafir menyiksa mereka), yakni menyiksa kaum Mukminin dan tidak pula menyakiti mrk. "Illaa ay yu'minuu billaahi" (kecuali karena mereka beriman kepada Allah), yakni kecuali karena keimanan mrk kpd Allah. "Al-'aziizi" (Yang Maha Perkasa) menim
pakan siksaan kpd siapa pun yg tidak beriman kpd-Nya. "Al-hamiid" (lagi Maha Memuji) orang2 yg beriman kpd-Nya.

۞ الَّذِي لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ شَهِيدٌ ۞

(85:9) "Alladzii lahuu mulkus samaawaati" (Yang Memiliki kerajaan langit), yakni semua perbendaharaan langit, yaitu hujan. "Wal ardl" (dan bumi), yakni tumbuh-tumbuhan. "Wallaahu 'alaa kulli syai-in syahiid" (dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu), yakni semua amal mrk.

۞ إِنَّ الَّذِينَ فَتَنُوا الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ ثُمَّ لَمْ يَتُوبُوا فَلَهُمْ عَذَابُ جَهَنَّمَ وَلَهُمْ عَذَابُ الْحَرِيقِ ۞

(85:10) "Innal ladziina fatanul mu'miniina" (sesungguhnya orang-2 yg mendatangkan cobaan kpd kaum Mukminin), yakni membakar kaum laki-2 yg bersungguh-2 dalam keimanannya. "Wal mu'minaati" (dan Mukminat), yakni kaum perempuan yg bersungguh2 dalam keimanannya. "Tsumma lam yatuubuu" (kemudian mereka tidak bertobat) dari kekafiran dan kemusyrikan mrk. "Fa lahum 'adzaabu jahannama" (maka bagi mereka azab neraka Jahannam) di akhirat. "Wa lahum 'adzaabul hariiq" (dan bagi mereka azab yg membakar), yakni azab yg dahsyat di dalam neraka. Menurut satu pendapat, (bagi mrk azab) di dunia dgn cara dibakar oleh Allah Ta'ala, dan mrk adalah orang2 Najran. Ada pula yg mengatakan, mrk adalah penduduk Maushil. Mereka menangkap beberapa orang Mukminin lalu menyiksa dan membunuhnya dgn api. Hal itu mrk lakukan agar orang2 Mukmin mau kembali kpd agama mereka. Raja mrk bernama Yusuf. Ada pula yg mengatakan, raja mrk bernama Dzun Nawas. Selanjutnya Allah Ta'ala Menerangkan perihal orang2 Mukmin yg tidak mau kembali dari keimanan walaupun harus menghadapi siksaan.

۞ إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَهُمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْكَبِيرُ ۞

(85:11) "Innal ladziina aamanuu" (sesungguhnya orang-2 yg beriman) kpd Allah Ta'ala. Wa 'amilush shaalihaati (dan mengerjakan amal-2 saleh), yakni kebajikan yg berhubungan dgn Robb-nya. "Lahum jannaatun" (bagi mereka surga-2), yakni taman-2. "Tajrii min tahtihaa" (yg mengalir di bawahnya), yakni di bawah pepohonan dan tempat-tempat tinggalnya. "Al-anhaaru" (sungai-2), yaitu sungai madu, sungai susu, sungai air, dan sungai khamar. "Dzaalikal fauzul kabiir" (itulah kesuksesan yg besar), yakni keberhasilan yg gemilang. Mrka berhasil meraih surga dan selamat dari neraka.

۞ إِنَّ بَطْشَ رَبِّكَ لَشَدِيدٌ ۞

(85:12) "Inna bath-sya rabbika (sesungguhnya Siksaan Rabb-mu), yakni Hukuman Rabb-mu terhadap orang-2 yg tidak beriman kepada-Nya. "La syadiid" (benar-benar sangat dahsyat).

​​​​​​​​​ ۞ إِنَّهُ هُوَ يُبْدِئُ وَيُعِيدُ ۞

(85:13) "Innahuu huwa yubdi-u" (sesungguhnya Dia-lah yang Memulai) penciptaan makhluk dari nutfah. "Wa yu'iid" (dan yang Mengulangi) sesudah mati, sebagai makhluk yg baru.

​​​​​ ۞ وَهُوَ الْغَفُورُ الْوَدُودُ ۞ ​​​​​

(85:14) "Wa huwal ghafuuru" (dan Dia-lah Yang Maha Pengampun), yakni Yang Maha Pemberi Maaf kpd siapa saja yg bertobat dari kekafiran seraya beriman kepada-Nya. "Al-waduud" (lagi Maha Mencintai), yakni Maha Memperlihatkan Cinta-Nya kpd para Penolong-Nya. Menurut satu pendapat, yg Mencintai orang-2 yg taat kpd-Nya. Dan ada pula yg berpendapat, yg Menunjukkan Kasih sayang-Nya kpd orang-2 yg taat kpd-Nya.

۞ ذُو الْعَرْشِ الْمَجِيدُ ۞

(85:15) "Dzul 'arsyi" (Pemilik Arasy) dan singgasana. "Al-majiid" (Yang Maha Mulia), yakni Yang Maha Baik lagi Maha Sempurna.

۞ فَعَّالٌ لِمَا يُرِيدُ ۞

(85:16) "Fa'aalul limaa yuriid" (Yang Maha
Berbuat atas segala apa yg Dikehendaki-Nya), yakni sebagaimana Kehendak-Nya. Dan Dia pula yg Menghidupkan dan Mematikan.

۞ هَلْ أَتَاكَ حَدِيثُ الْجُنُودِ ۞

(85:17) "Hal ataaka" (sudah sampaikah kepadamu), hai Muhammad. Allah Ta'ala Menanyakan hal itu kpd Nabi-Nya sebelum sampai kpd beliau (apa yang Dia Tanyakan), kemudian sesudah itu sampailah kepadanya. "Hadiitsul junuud" (kisah tentang bala tentara), yakni informasi tentang para pasukan.

۞ فِرْعَوْنَ وَثَمُودَ ۞

(85:18) "Fir'auna wa tsamuud" (Fir'aun dan Tsamud) serta orang-2 yg sebelum dan sesudah mereka. Kami Menindak mereka ketika mendustakan.

۞ بَلِ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي تَكْذِيبٍ ۞

(85:19) "Balil ladziina kafaruu" (namun, orang-orang kafir), yakni orang-2 kafir Mekah. "Fii takdziib" (tetap saja mendustakan) Nabi Muhammad saw. dan al-Quran.

۞ وَاللَّهُ مِنْ وَرَائِهِمْ مُحِيطٌ ۞

(85:20) "Walloohu miw waroo-ihim muhiith" (padahal, Allah Maha Mengepung dari belakang mereka), yakni Maha Mengetahui (keadaan) mereka dan perbuatan mereka.

۞ بَلْ هُوَ قُرْآنٌ مَجِيدٌ ۞

(85:21) "Bal huwa" (sebenarnya, ia), yakni al-Quran yg dibacakan Nabi Muhammad saw. kpd mereka. "Qur-aanum majiid" (adalah al-Quran yang mulia), yakni yg luhur dan agung.

۞ فِي لَوْحٍ مَحْفُوظٍ ۞

(85:22) "Fii lauhim mahfuuzh" (yang terpelihara dalam Lauh Mahfuzh), yakni yg termaktub dalam Lauh Mahfuzh dan terjaga dari para setan.

---------------------------------------------------
Tafsir: PenerbitDiponegoro.com
Arabic: Mosquelife.com.
Arsip: http://tjandrakurniawan.blogspot.com
# Alhamdulillah

Tidak ada komentar: